Anti Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat
Minggu ke - 13
Contoh Kasus Antimonopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat
Contoh Kasus
Anti Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Perkembangan dunia maya
tersebut ternyata membuat dan menciptakan berbagai kemudahan dalam hal
menjalankan transaksi, dunia pendidikan, perdagangan, perbankan serta
menciptakan jutaan kesempatan untuk menggali keuntungan ekonomis.
Peperangan antara Microsoft dengan departemen Antitrust, dimana
perusahaan milik Bill Gates dianggap melanggar ketentuan tentang hukum
antimonopoli, sehubungan dengan program terbaru Microsoft tahun 1998,
dituduh dapat merugikan pihak lain karena program “browser” yang dapat
digunakan untuk menjelajah dunia maya itu melekat didalamnya.
Contoh Kasus
Anti Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Perkembangan teknologi
informasi (TI) yang demikian cepat tidak hanya menciptakan berbagai
kemudahan bagi pengguna, tapi juga membuka sarana baru berbagai modus
kejahatan. Ironisnya, dari hari ke hari, cybercrime kian meningkat, baik
kuantitas maupun kualitasnya. Meski penetrasi TI masih rendah, nama
Indonesia ternyata begitu populer dalam kejahatan di dunia maya ini.
Berdasarkan data Clear Commerce, tahun 2002 lalu Indonesia berada di
urutan kedua setelah Ukraina sebagai negara asal carder (pembobol kartu
kredit) terbesar di dunia. Contoh Kasus Anti Monopoli Dan Persaingan
Usaha Tidak Sehat.
Contoh Kasus
Anti Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Microsoft dikenal
sebagai penyedia software-software proprietary, yang artinya, perusahaan
akan menutup rapat kode programnya dan mengelolanya secara rahasia. Di
lain pihak, Red Hat adalah distributor Linux yang merupakan software
open source. Software jenis ini bisa dilihat kode programnya, pengguna
juga bebas memodifikasi dan mendistribusikannya kembali ke orang lain.
Red Hat Enterprise Linux, menurut Manager Produk Red Hat, dinilai
sebagai contoh proyek open source yang paling sukses yang pernah dijual
secara komersil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar